BNPB Sosialisasikan Huntara dan Huntap untuk Korban Banjir Bandang Sumut

BNPB Sosialisasikan Huntara dan Huntap untuk Korban Banjir Bandang Sumut

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melibatkan masyarakat korban banjir bandang dan longsor di Sumatera Utara secara aktif dalam sosialisasi pembangunan rumah hunian sementara (huntara) dan hunian tetap (huntap). Keterlibatan warga diharapkan membuat proses pembangunan berjalan transparan, tepat sasaran, dan berkelanjutan.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyampaikan bahwa sosialisasi dilakukan bersama pemerintah daerah di Kantor Desa Sibalanga, Kecamatan Adiankoting, Tapanuli Utara. Kegiatan ini mencakup penjelasan mekanisme bantuan, tahapan pembangunan, serta hak dan kewajiban masyarakat selama proses pemulihan.

Selain sosialisasi, BNPB juga meninjau rumah contoh huntara di Desa Sibalanga sebagai referensi teknis bagi warga. Rumah contoh dirancang aman, layak, dan tangguh bencana, sekaligus menjadi standar pembangunan huntap.

Pemerintah mencatat sebanyak 5.974 rumah rusak berat akibat bencana di Sumatera Utara. Rencana pembangunan huntara sebanyak 2.524 unit kini memasuki tahap identifikasi dan penyiapan lahan, termasuk di Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, dan Langkat seluas 3 hektare untuk pembangunan 200 unit rumah.

Untuk wilayah Tapanuli Utara, peletakan batu pertama pembangunan hunian akan dilakukan langsung oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruar Siarait pada Minggu (21/12/2025).

Dikutip dari antaranews.com